Hal-hal yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Menikahi Calon Suami

Ada hal-hal yang harus dipertimbangkan sebelum menikahi calon suami, terutama jika kamu seorang wanita yang cerdas. Karena, kamu tidak boleh sembarangan apalagi hanya melihat pada tampilan luarnya saja.

Misalnya, kamu tertarik padanya karena penampilannya yang rupawan, tajir atau dari kalangan keluarga berada. Memang secara lahiriyah kamu akan mendapatkan kebanggaan atau mungkin kemewahan.

Namun di sisi lain, kamu juga harus mempertimbangkan aspek lainnya, seperti kepribadian calon pasanganmu yang akan menentukan nasib rumah tangga kalian nanti. Untuk lebih jelas, berikut paparan singkatnya.

Hal-hal yang harus dipertimbangkan sebelum menikahi calon suami

1. Bekal suami sebelum menikah

Menikah itu ibarat bahtera yang akan kamu arungi bersama suamimu kelak. Berbagai ujian dan cobaan pasti akan menimpa rumah tangga kalian. Suka dan duka akan selalu beriringan sepanjang waktu.

Bukan perkara yang mudah memang. Oleh sebab itu, bekal ini menjadi pertimbangan utama yang harus di perhatikan sebelum menikahi calon suamimu. Seperti, bekal dalam hal agamanya serta harta yang dia punya.

Apabila kebetulan kamu muslim, maka pastikan bahwa calon suamimu adalah seorang hamba yang taat beribadah. Minimal solat 5 waktu tidak dia tinggalkan. Karena, jika Tuhan-Nya saja sering dia tinggalkan, bagaimana kamu kelak?

Selain itu, perkara harta juga harus menjadi perhatian utama. Ini bukanlah sesuatu yang matre atau semisalnya. Karena, kebutuhan pokok dalam berumah tangga nanti itu tidak sedikit. Minimal, dia punya gaji dari pekerjaannya. Asalkan halal, insya Alloh akan berkah dan cukup bila kalian selalu bersyukur.

2. Pekerja keras

Sebagai seorang lelaki memang sudah sepantasnya menjadi tulang punggung keluarga. Jadi, sebelum menikah, pastikan bahwa calon suamimu adalah seorang yang pekerja keras.

Jika dia orang yang pemalas, sebaiknya tinggalkan. Karena, jika diteruskan nantinya hanya akan menyusahkanmu dan anak-anakmu kelak. Meskipun parasnya tampan seperti artis, tapi jika dia malas bekerja, ingatlah bahwa kelak dia akan menua.

Jadi, meski calon suamimu tidak kaya harta, asalkan dia mau bekerja keras mencari rezeki yang halal, maka itu sudah lebih dari cukup.

3. Perhatikan sikap dan perilakunya

Apakah calon suamimu penyayang? Atau sebaliknya, suka marah-marah dan tempramen? 

Lalu, bagaimana juga dengan perilakunya terhadap keluarga terutama ayah dan ibunya serta kepada saudara" nya?

Mungkin, selama kalian pacaran dia akan menunjukan sikap yang terpuji, penyayang dan apapun permintaanmu akan di kabulkan olehnya.

Jika sikapnya kepadamu itu bukanlah rekayasa, maka bersyukurlah. Namun untuk memastikannya, cobalah tanyakan kepada teman sejawatnya, atau pada tetangga terdekat dari rumahnya agar kamu bisa tau watak dan sifat aslinya. Jangan sampai tertipu di awal ya ladies.. 

Baca juga : Mitos orang jawa tentang jodoh

4. Latar belakang keluarganya

Perkara keluarga juga harus kamu perhatikan sebelum menikahi calon suamimu. Misalnya, jika dia dari keluarga yang sangat terpandang dan kaya raya namun keluargamu sebaliknya, banyak kemungkinan suatu saat akan menjadi masalah bagimu.

Atau, jika sedari awal kamu bukanlah calon menantu yang mereka suka. Hal itu pasti akan banyak makan perasaan. Namun, jika kamu yakin kuat dengan omongan mereka yang tidak enak, maka kamu tidak perlu merasa takut berlebihan.

Asalkan suamimu dapat menyayangimu sepenuhnya dan siap melindungimu, maka hal itu bisa menjadi support yang akan menenangkanmu jika terjadi masalah kelak.

Penutup

Demikianlah hal-hal yang harus kamu perhatikan serta dipertimbangkan sebelum menikahi calon suamimu. Jika kamu masih ada keraguan di hati, cobalah meminta petunjuk kepada yang di atas untuk jalan keluar terbaik.

Baca juga artikel terkait:

• Cara mengetahui siapa jodoh kita sebenarnya
• Cara berbicara dengan orang tua pacar.