Cara Mengatasi Stres di Rumah Mertua Secara Efektif

Ada beberapa cara mengatasi stres di rumah mertua yang dapat dilakukan. Seperti, tidak mudah terpancing emosi, tetap tenang ketika ada masalah keluarga, mampu mengendalikan diri dan lain sebagainya.  

Beberapa di antaranya lebih memilih untuk melepaskan stres dengan melakukan hobi mereka, atau keluar rumah hanya untuk sekedar mencari ketenangan sesaat. Namun, ternyata ada hal lain yang bisa dicoba untuk mengatasi masalah ketika tinggal di rumah mertua Anda. Berikut ulasan selengkapnya.

Cara mengatasi stres di rumah mertua

1. Jangan Baperan

Sebagai manusia biasa pasti pernah sakit hati dengan omongan yang mungkin terdengar kasar atau menyinggung harga diri. Faktanya, hal ini bisa terjadi dimanapun kita berada. Baik dalam lingkungan tempat kerja, lingkungan sosial, atau bahkan di dalam rumah kita sendiri.

Jika kebetulan ada kata-kata dari mereka yang membuatmu sakit hati, maka cobalah untuk tidak terlalu mudah terbawa perasaan (baperan). Biasanya, orang-orang yang mudah baper itu akan sangat mudah terpancing emosi dan mengambil tindakan cepat tanpa banyak berfikir.

Contohnya, jika sedang diskusi di dalam grup-grup whatsapp miliknya, dia gampang keluar grup hanya karena ada kata-kata sepele yang dia anggap menyakitinya. Padahal, belum tentu apa yang mereka katakan berniat meledek atau bahkan menghina. 

Begitupun jika dalam lingkungan keluarga, terutama ketika bersama mertua. Terkadang, ada saja kata-kata tidak mengenakan yang membuat sakit hati. Jika Anda orangnya baperan, pasti akan stres sendiri.

Apalagi jika kata-kata kasar itu telah menjadi tabiat dari mertua Anda. Maka tidak mungkin kita bisa merubahnya. Jadi, menurunkan ego dan tidak mudah terbawa perasaan merupakan jalan terbaik yang bisa dilakukan.

2. Sabar dalam menghadapi tekanan mertua

Sering terdengar istilah bahwa kesabaran itu ada batasnya. Sebagai manusia biasa tentu saya juga setuju dengan pernyataan ini. Namun ternyata, saya pernah mendengar dari pengajian, bahwa kata Pak ustadz, Nabi tercinta pernah mengatakan bahwa sabar itu tidak ada batasnya.

Jika saat ini Anda berada dalam tekanan mertua, sudah sejauh mana Anda bersabar? Jika tekanan itu terlalu berat, semestinya kesabaran yang Anda punya harus lebih besar. 

Mau tidak mau, suka tidak suka, itulah pilihan terbaik yang mungkin bisa Anda coba lakukan sekarang. Tentu ini tidak mudah untuk dilakukan, tapi apa salahnya dengan mencoba hal tersebut.

3. Ingatlah kebaikan tinggal bersama mertua

Mungkin Anda menganggap bahwa mertua ya mertua. Bukan orang tua spesial seperti orang tua kita sendiri. Padahal, ada begitu banyak kebaikan yang harus Anda ingat dari orang tua pasangan kita tersebut.

Bagaimana tidak, kita dari kecil hidup dan tidak pernah tau siapa jodoh kita kelak. Namun setelah dewasa, tiba-tiba kenal dengan seseorang dan jatuh hati padanya. Proses demi proses dilalui agar bersama dan menjadi pasangan hidupnya.

Tibalah saatnya, Anda datang meminta pada calon mertua Anda. Kabar baikpun bersambut dan proses demi proses dilalui hingga menikah dan cita-citapun terwujud, bisa hidup dengan orang yang kita cintai.

Bagaimana perasaan Anda saat ini jika hal itu tak pernah terwujud? Cobalah berfikir, mertua Anda sudah sangat baik dengan merelakan Anak kesayangannya menikah dengan Anda. Bukan cuma itu saja, ada banyak puluhan atau mungkin ratusan kebaikan tinggal bersama mertua yang Anda lupakan atau belum sempat Anda ingat-ingat.

4. Pahami Resikonya

Setiap apapun yang kita lakukan di dunia ini pasti ada resikonya. Entah itu dalam hal pekerjaan, berolahraga, menuntut ilmu, bahkan mengkonsumsi makanan yang enak pun ada resikonya.

Hal ini pun berlaku pada pernikahan yang mempunyai resiko, salah satunya yaitu tinggal bersama mertua. Ini terjadi jika kebetulan kita menikah dengan anak satu-satunya atau anak terakhir mertua kita.

Contohnya, jika di tradisi kami ada yang namanya "resiko menikahi anak ragil ya harus siap tinggal di rumah/bersama mertua".

Itu hanya satu di antara banyak contoh keadaan yang memang telah menjadi resiko yang menyertainya. jika Anda paham tentang situasi dan kondisi itu, seharusnya Anda mampu untuk bersabar seperti yang telah saya jelaskan pada poin nomor 2 di atas.

Baca juga : Resiko tinggal serumah dengan mertua

Kesimpulan

Dari beberapa cara mengatasi stres di rumah mertua yang telah kita bahas si atas, manakah yang dapat langsung Anda terapkan ?

Semoga artikel ini dapat menjadi solusi dalam mengatasi masalah Anda saat ini. Jika menurut Anda ini bermanfaat, jangan sungkan untuk membagikannya di media sosial yang Anda punya. Terimakasih telah membaca tulisan sederhana ini.